Badan Meteorlogi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi (Stamet) Ternate mengingatkan warga di Provinsi Maluku Utara untuk mewaspadai perkembangan La Nina dengan terjadinya hujan deras dan angin kencang beberapa hari ini.
Kepala Seksi Data dan Informasi (Kasdatin) Stamet Ternate Setyawan menjelaskan, sejak Kamis (26/11) lalu Stamet Ternate telah mengingatkan adanya perkembangan cuaca yang terjadi akibat dampak La Nina ini.
Dijelaskan, secara umum berbagi wilayah mengalami atau berada pada kategori hujan sedang. Provinsi Maluku Utara berada pada katagori hujan sedang. Hanya saja menurut dia, ada daerah atau pulau yang saat ini mengalami curah hujan tinggi yakni Pulau Ternate. Dihubungi via hand phone Minggu (29/11) siang dia biang curah hujan di Pulau Ternate termasuk tinggi yakni sebesar 274 mm. Sementara di daerah lain yakni 151 sampai 200 mm.
Karena kondisi ini, BMKG memperkirakan adanya ancaman banjir di wilayah Ternate Tengah, Ternate Utara Ternate Selatan Pulau Ternate Oba Utara dan Pulau Batang Dua.
Sementara utuk kondisi angin kencang, terjadi juga di wilayah di Maluku Utara. BMKG memperkirakan, adanya sirkulasi eddy yang terpantau di wilayah timur laut Maluku Utara, akan menguat menjadi tekanan rendah yang memicu tarikan angin di wilayah sekitarnya. Untuk
diketahui, sirkulasi Eddy merupakan sirkulasi di atmosfer berupa pusaran angin dengan durasi harian, dan biasanya jika suatu daerah terdapat Eddy, maka cenderung akan turun banyak hujan.
Fenomena ini menyebabkan beberapa daerah di Maluku Utara juga mengalami peningkatan kecepatan angin hingga 35 knot. ”Pola angin umumnya bertiup dari barat dengan kecepatan 5 sampai 20 knot. Karena kondisi ini BMKG mengeluarkan peringatan dini kepada masyarakat Maluku Utara agar mewaspadai potensi angin kencang lebih dari 30 knot di pulau Bacan, Pulau Obi, Kayoa Ternate, Tidore Jailolo dan sekitarnya,” jelas Setywan. Ditambahkan akibatnya ada potensi dampak yang muncul dari gelombong tinggi hingga pohon tumbang.
Sebelumnya pada 25 November lalu Pemkot Ternate telah mengeluarkan peringatan bagi warga kota Ternate. Untuk wilayah kota Ternate peringatan bagi warga disampaikan Kepala BPBD Kota Ternate Arif Gani. Dia meminta warga mewaspadai banjir yang terjadi di kalimati atau barangka. Misalnya di Kelurahan Maliaro sampai Kelurahan Toboko, Kelurahan Tubo ke arah Akehuda dan Dufa-dufa serta Kelurahan Takome dan Togafo.” Perlu kita waspada kondisi hujan yang terjadi saat ini, juga mewaspadai cuaca ekstrim yang terjadi,” harapnya. (*)
CEO Kabar Pulau