JAILOLO-Suda sebulan warga masyarakat desa Idamdehe kecamatan jailolo tidak mengkonsumsi air bersih. “Ini akibat dari musim kemarau beberapa bulan belakangan ini. Akibatnya sumber mata air bersih di desa kami kering, sejak awal Maret lalu hingga kini warga masyarakat desa Idamdehe kesulitan air bersih” Kata Ketua BPD Desa Idamdehe Dudi Yabu belum lama ini.
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari warga desa setempat terpaksa harus mencari sumber mata air jauh dari pemukiman,” Karena air bersih di desa kami tidak lagi berfungsi, warga setiap hari harus membawa gallon mencari sumber mata air jauh dari pemukiman yang jaraknya kurang lebih 2 kilo meter melewati jalan rusak”katanya.
Ternyata konsumsi air yang tidak layak itu mengkibatkan anak-anak dan balita di desa itu mulai sakit-sakitan. ”Masalah ini sudah berulangkali kami sampaikan kepada pemerintah daerah, namun mereka beralasan akses jalan menuju desa kami tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Namun karena masalah ini sangat emergensi maka kami minta pemda mencari solusi terbaik menyangkut masalah yang dihadapi warga Idamdehe”katanya.
Soal ini Sekertaris Pengurus Masyarakat Adat Suku Wayoli Provinsi Maluku Utara Rino Lamo mengancam jika waktu dekat pemda Halbar tidak mengambil langkah mengatasi persoalan air bersih ini dirinya akan bersama warga desa setempat turun melakukan aksi. “Pak bupati tolong lihat kondisi kekeringan air di desa kami, saat ini anak-anak dan balita di desa Idamdehe mulai sakit-sakitan karena konsumsi air yang tidak layak,” katanya (ado/ici)