Breaking News
light_mode
Beranda » Kabar Kota Pulau » Pakativa – Dinkes Lakukan Penyuluhan Kesehatan

Pakativa – Dinkes Lakukan Penyuluhan Kesehatan

  • account_circle
  • calendar_month Kam, 10 Sep 2020
  • visibility 130

Dalam upaya membangun kesadaran masyarakat di bidang  kesehatan, terutama menghindari penyebaran  Corona Virus Deseasse (Covid-19) yang hingga kini masih terjadi, perkumpulan Paka Tiva menggelar penyuluhan kesehatan dengan menggandeng Dinas Kesehatan Kota Ternate.

Kegiatan dengan tema “Bangun Pola Hidup Bersih dan Sehat” ini dilaksanakan di Puskesmas Kelurahan Gambesi, Ternate Selatan Rabu (9/9) 2020.

Di Ternate  menyasar masyarakat  4 kelurahan yakni Gambesi, Sasa, Fitu Puncak dan  Ngade Ternate Selatan selama 4 hari.

Hari pertama, digelar di Kelurahan Sasa diikuti  perwakilan warga  dan pemerintah kelurahan serta ibu-ibu.  Dinas Kesehatan diwakili Kepala Puskesmas Kecamatan Ternate Selatan dokter Rita Yanti Sam Mongkito  bicara tentang ciri- ciri seseorang terjangkit Covid hingga upaya  menghindari penyebaran Covid-19.

Dalam penyuluhan ini, turut dijelaskan pola hidup bersih. Misalnya cara mencuci tangan yang baik hingga menggunakan masker  maupun hand sanitizer.

 Nurlela Yusuf SKM dari Puskesmas Gambesi saat mengisi penyuluhan menjelaskan,   pola hidup bersih  dan sehat di lingkungan masing-masing adalah sesuatu yang mutlak.  Dia juga menjelaskan, cara mencuci tangan yang baik untuk menghindari berkembangnya virus atau bakteri seperti  menyebarnya Covid-19  saat ini.

Pj Recovery Covid -19  Perkumpulan Paka Tiva,  Riski Belo  menjelaskan, sejak pertama kali ditemukan di Kota Wuhan China Desember 2019 lalu, virus ini menular  cepat hingga ke  Maluku Utara.  Hingga kini Maluku Utara   terkonfirmasi  yang positif COVID-19   1.896 orang, yang sembuh 1.579 dan 67 orang meninggal dunia. 

Pemerintah juga telah mensosialisasikan  agar menjaga kebersihan serta menerapkan Social Distancing dan physical distancing.  Menggunakan masker dan rajin mencuci tangan. Covid bahkan  membuat masyarakat  terdampak  ekonomi keluarga. 

Berkaca dengan hal   itu  maka komunikasi adalah bagian  penting  menghadapi ancaman ini. Tenaga kesehatan berperan penting  memberikan pemahaman dan menjadi tulang punggung menanggulangi penyebaran Covid.  Mereka  di garda terdepan memberikan pelayanan yang dibutuhkan  publik. 

“Mewujudkannya butuh  kerja sama pemerintah, petugas kesehatan dan media. Perkumpulan Pakativa sebagai kelompok masyarakat bergerak mendampingi warga untuk  isyu  literasi, budaya  dan ekologi  coba mendorong pemahaman bersama membantu tenaga medis  menghadapi COVID-19.  Salah satunya  dengan kampanye atau penyuluhan kesehatan. Termasuk pembagian  alat dan fasilitas kesehatan. Misalnya Alat Pelindung Diri (APD), masker dan hand sanitizer,” jelasnya.    

Kegiatan ini tidak hanya di Ternate tetapi di wilayah dampingan Paka Tiva. Yakni Kota Tidore Kepulauan, dan Gane Barat Halmahera Selatan.

“Pelaksanaanya 14 desa di Maluku Utara. Kita ingin membantu warga yang terdampak covid-19. Selain penyuluhan kesehatan, juga penguatan ekonomi masyarakat terutama 4 desa dampingan di Halmahera Selatan. Misalnya demplot pertanian,  membantu nelayan kecil  dan usaha ibu-ibu. Target  kita   warga terdampak covid-19,”jelas Riski.(*)

  • Penulis:

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ada Apa, Ikan di Pesisir Ternate Mati Mendadak?

    • calendar_month Ming, 10 Sep 2023
    • account_circle
    • visibility 246
    • 2Komentar

    Peristiwa tidak biasa terjadi di pantai Kelurahan Sasa Kota Ternate Selatan Kota Ternate Maluku Utara  Minggu (10/9/2023) pagi.  Warga di  kawasan pantai  RT05/RW02  itu digegerkan adanya ribuan ikan mati terdampar. Kawasan pantai  yang juga dipenuhi berbagai jenis sampah baik plastic dan  sisa aktivitas rumah tangga itu berserakan bangkai beberapa jenis ikan. Beberapa    yang diidentifikasi […]

  • Setahun Ribuan Kali Gempa Terjadi di Malut

    • calendar_month Jum, 4 Jun 2021
    • account_circle
    • visibility 235
    • 1Komentar

    Ada 11 Ancaman  Serius Bencana Bagi   Masyarakat Gempa bumi tektonik bermagnitudo M 6,1 mengguncang wilayah Maluku Utara terjadi   pukul 17.09 WIB, Kamis (3/6/2021). Gempa itu  tidak berpotensi tsunami. Berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), episenter gempa bumi ini terletak pada koordinat 0.41 LU dan 126.23 BT. Lokasi tepatnya berada di laut […]

  • DOB Pulau Obi Harus Digaungkan Lagi

    • calendar_month Rab, 8 Feb 2023
    • account_circle
    • visibility 337
    • 0Komentar

    Pulau Obi atau bisa disebut juga Pulau Obira menjadi perhatian berbagai kalangan. Merupakan pulau terbesar yang terletak di gugusan Kepulauan Obi, dikelilingi banyak pulau- pulau kecil di antaranya Pulau Obilatu, Pulau Bisa, Pulau Gata-gata, Pulau Latu, Pulau Woka, dan Pulau Tomini. Data Halmahera Selatan Dalam Angka 2018  menunjukan luas Obi mencapai 1.073,15 km², dengan jumlah penduduk mencapai 2020 berjumlah 16.628 jiwa. Pulau Obi […]

  • Abrasi, Jalan Raya di Laiwui Obi Nyaris Putus  

    • calendar_month Sen, 20 Feb 2023
    • account_circle
    • visibility 262
    • 1Komentar

    Desa pesisir di sejumlah pulau di Maluku Utara menghadapi masalah serius. Masalah diakibatkan oleh  adanya kenaikan permulaan air laut. Penulusuran kabarpulau.co.id/ di sejumlah pulau di Maluku Utara, menemukan  berbagai fasilitas rusak akibat adanya abrasi pantai.  Di Pulau Obi misalnya,  fasilitas seperti  tanggul penahan ombak  patah. Bahkan jalan raya yang berada di tepi pantai juga  hancur […]

  • Bokimoruru Aset Kawasan Lindung Geologi di Halmahera

    • calendar_month Jum, 17 Jun 2022
    • account_circle
    • visibility 253
    • 0Komentar

    Sungaun Fio Bokimoruru foto Adlun Fikri

  • Fitako Sumber Energi Terbarukan yang Belum Dilirik

    • calendar_month Kam, 6 Jan 2022
    • account_circle
    • visibility 156
    • 1Komentar

    Buah fitako ataunyamplung yang telah matang dan jatuh foto Mongabay Indonrsia

expand_less