Breaking News
light_mode
Beranda » Kabar Kampung » Ruas Jalan Botonam–Saketa Halmahera Selatan Hancur

Ruas Jalan Botonam–Saketa Halmahera Selatan Hancur

  • account_circle
  • calendar_month Ming, 5 Feb 2023
  • visibility 274

Salah satu sarana membuka keterisolasian akses dan ekonomi masyarakat adalah tersedianya infrastruktur jalan yang memadai. Ternyata, infrstruktur dan sarana ini   masih sangat memprihatinkan di sejumlah tempat terutama di Halmahera dan pulau  kecil lainnya di Maluku Utara.

Di Halmahera terutama di bagian selatan, akses jalan daratnya belum terbuka secara keseluruhan. Tidak itu saja wilayah yang sudah dibuka aksesnya  juga  sudah mulai hancur.     

Saat kabarpulau.co.id/ menyusuri jalan di selatan Halmahera dari   Gane Timur sampai Saketa di Gane Barat, Minggu  (29/1/2023)  baru baru ini  merasakan sensasi  jalanan rusak parah di kawasan itu.

Kondisi jalan rusak parah  bisa disaksikan dari Desa Batonam Gane Timur sampai Saketa di Gane Barat. Bahkan di satu titik  tak jauh dari desa Tanjong Jere    Gane Timur jalanan menjadi seperti kubangan. Saat mobil melewati   kubangan di tengan jalan itu, berjalan sangat lambat.

Kondisi ruas Jalan Gane Timur Saketa yang sudah mulai hancur foto M Ichi

Sensasi jalan rusak tidak di situ saja. Perjalanan akan melambat sampai masuk ke desa-desa  di Gane Barat karena kerusakan badan jalan  yang menganga.  Beberapa pengendara yang berpapasan di area jalan rusak itu terpaksa harus memberi kesempatan kendaraan lain  lewat lebih dulu karena  jalan yang berbecek dan bagian  yang baik  semakin sempit.

Seorang pengendara motor saat melewati jalanan rusak tak jauh dari Tanjung Jere dan melihat kabarpulau.co.id/   mengabadikan foto, mengatakan jalan rusak ini perlu diperhatikan pemerintah. Pasalnya jika semakin lama dibiarkan, jalan yang sudah hancur ini semakin parah. 

Ruas jalan Gane Timur Saketa ini jika diperhatikan secara seksama dari warna cat marka jalannya kuning,  mengindikaskan  bahwa ruas   ini merupakan jalan negara atau jalan nasional  yang dibangun belum cukup 10 tahun ini. Meski begitu jalan sudah mengalami kerusakan cukup parah. Beberapa pengendara  yang ditemui  di sepanjang   jalan rusak ini berharap ada perhatian dari pemerintah terkait ruas jalan yang sudah mulai rusak ini. “Tolong difoto dan disebarkan agar jalan ini segera diperbaki,” teriak Ibu Masria salah satu warga Gane Timur saat melintasi jalan rusak tak jauh dari desa Botonam.(*)    

  • Penulis:

Rekomendasi Untuk Anda

  • Warga Diimbau Jaga Pola Hidup Bersih

    • calendar_month Sen, 14 Sep 2020
    • account_circle
    • visibility 129
    • 0Komentar

    Penyuluhan kesehatan yang digelar Pakativa dan Mayana di kawasan Jembatan Jiko Cobo Tidore

  • KKR-MU Desak Presiden Cabut Perppu Cipta Kerja

    • calendar_month Rab, 1 Mar 2023
    • account_circle
    • visibility 127
    • 0Komentar

    Aksi Protes UU Omnibus Law 2020 lalu foto Halmahera Post

  • Regenerasi Nelayan Terancam

    • calendar_month Sel, 21 Feb 2023
    • account_circle
    • visibility 262
    • 0Komentar

    Nelayan Ikan Tuna Madapolo Pulau Bisa
    foto MDPI

  • TNAL Miliki Aset Wisata Gua Menakjubkan

    • calendar_month Ming, 4 Apr 2021
    • account_circle
    • visibility 200
    • 1Komentar

    Lebatnya hutan Taman Nasional AkeTajawe Lolobata. Di dalam hutan ini tersimpan kekayaan flora dan fauna serta goa karst yang menakjubkan. Foto Sofyan Ansar TNAL

  • Pegiat Lingkungan Dorong Capres Kaji Ulang Kebijakan Bioenergi Berbasis Hutan

    • calendar_month Jum, 12 Jan 2024
    • account_circle
    • visibility 240
    • 0Komentar

    Pegiat lingkungan Indonesia mendesak para pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden yang akan berkontestasi pada Pemilu 2024 untuk mengkaji kembali penggunaan bionergi dalam program transisi energi. Penggunaan dua jenis bioenergi yang mengandalkan bahan baku hasil hutan, yakni biofuel dan biomassa, dinilai dapat menimbulkan dampak negatif yang mengganggu kelestarian alam. Pegiat lingkungan dari Traction Energy Asia, […]

  • Sekolah Penggerak PAUD Akegaale Lepas Siswa  

    • calendar_month Sel, 21 Jun 2022
    • account_circle
    • visibility 146
    • 1Komentar

    Pendidikan anak usia dini sangat menentukan nasib generasi di masa depan. Penanaman nilai Pancasila berbudaya, beriman dan berakhlak menjadi salah satu syarat penting diajarkan kepada anak anak. Syarat merdeka belajar ini juga   diterapkan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Ake Gaale Malaha di Kelurahan Sangaji Ternate Utara Kota Ternate yang Senin (20/6),  berhasil melepas 15 siswa […]

expand_less