Breaking News
light_mode
Beranda » Kabar Kampung » Warga Suarakan Rusaknya Jalan Obi

Warga Suarakan Rusaknya Jalan Obi

  • account_circle
  • calendar_month Rab, 8 Feb 2023
  • visibility 184

Kondisi ruas jalan lingkar  Pulau Obi alami  rusak parah. Tidak itu saja,  sebagian   wilayah   bahkan belum tembus dan  masih terisolasi. Hal ini  menjadi sorotan serius warga Obi  saat  ini. Dalam reses anggota DPRD Provinsi Maluku Utara Dapil IIV Halmahera Selatan M Rahmi Husen ke wilayah itu Selasa (6/2/2023) dan Rabu (7/1/2023) ke  tiga desa di Obi , warga menyuarakan persoalan ini dan minta pemerintah provinsi, baik Gubernur maupun DPRD agar memberi perhatian serius  dengan  pembangunan dan perbaikan infrastruktur terutama jalan di Obi.

Saat reses di Desa  Baru Obi, warga dan kepala desa menyuarakan keprihatinan mereka terkait akses jalan yang hingga kini belum juga beres. Karena itu mereka meminta adanya keseriusan dari pemerintah provinsi dalam membereskan   jalan  yang rusak parah, serta membuka  jalan untuk wilayah yang masih terisolasi.

“Kami suarakan kepada pak Wakil  Ketua DPRD bahwa masalah jalan ini sangat serius. Lihat saja di dalam kota Laiwui  ke desa desa sekitarnya termasuk Desa Baru ini  jalannya rusak parah. Jalan ini sudah  puluhan tahun  rusak tapi tak ,kunjung diperbaiki,” kata Munir Halek Kepala Desa Baru saat reses di kantor desa tersebut.

Kegiatan Reses M Rahmi Husen di Desa Baru Obi.

Dia bilang,  masalah jalan rusak ini sudah sangat serius. Hal ini juga sebenarnya sudah disampaikan berpuluh kali, baik kepada DPRD Provinsi, Gubernur hingga Bupati Halmahera Selatan.nyatanya sama saja. Karena itu butuh perhatian  pemerintah. “Tidak kali ini saja masalah jalan ini disuarakan. Sudah berulangkali, tapi  belum juga ada perhatian.  Obi ini sangat kaya tapi lihat sendiri  jalannya saja rusak minta ampun,” keluhnya.

Karena itu, melalui  reses ini  mewakili masyarakat meminta   perlu dipercepat pembangunannya.

“Masalah jalan,  semua warga Obi mengeluh karena itu sudah sepatutnya diperhatikan ,” harapnya.

Dalam reses itu tidak semata soal jalan. Mereka juga meminta perhatian DPRD dan pemerintah provinsi melalui Gubernur, membantu  sarana pemberdayaan ekonomi masyarakat petani dan nelayan.

“Kami di Desa Baru juga sangat butuh alat tangkap nelayan,  bibit tanaman dan alat olah tanah. Karena itu   perlu juga ikut diperhatikan.,”tutupnya.

M Rahmi Husen usai mendengar penyampaian Kepala Desa dan masyarakat, menyatakan  bahwa soal jalan itu menjadi konsen DPRD dan Pemerintah provinsi. Karena menjadi kewenangan provinsi.  Perbaikan dan pembangunan jalan lingkar pulau Obi itu masuk dalam  proyek  multiyear  yang  dikerjakan tahun 2023  ini.  Pembahasannya   juga  sudah tuntas dan mulai  dikerjakan 2023. Saat ini sudah ada pekerjaan yang dimulai dari Desa Aer Mangga. Sementara untuk usulan bantuan  pemberdayaan petani dan nelayan, politisi Partai Demokrat ini meminta masyarakat membuat proposal usulan bantuan ke pemerintah provinsi, untuk bisa dibantu demi peningkatan ekonomi masyarakat. “Banyak bantuan pemberdayaan di instansi terkait. Tapi perlu dibuat proposal pengajuannya,   nanti bisa  bantu dikawal  sehingga bisa diakomodir,”usulnya. (*)

  • Penulis:

Rekomendasi Untuk Anda

  • Menguak Kekayaan Tersembunyi dari Ternate (1)

    • calendar_month Sab, 17 Feb 2024
    • account_circle
    • visibility 284
    • 1Komentar

    Seri Tulisan Mengungkap Kehidupan Liar Gamalama    Cerita tentang Ternate dengan segala keunikannya, sudah banyak diulas. Tidak hanya dalam tulisan dan gambar bergerak (video dan film,red). Perjalanan waktu pulau dan isinya juga banyak dikisahkan melalui buku sejarah, novel hingga cerita lisan  turun- temurun. Jika diselami lebih dalam, di pulau ini akan ditemukan  begitu banyak kekayaan […]

  • Ingatkan Warga Kota Ternate Hemat, Jaga dan Rawat Air

    • calendar_month Sab, 18 Mar 2023
    • account_circle
    • visibility 189
    • 0Komentar

    Kampanye Jalanan Komuntas Save Ake Gaale Ternate Hari Air Sedunia atau World Water Day yang diperingati warga dunia pada 23 Maret setiap tahun, selalu diperingati juga kelompok masyarakat di Kelurahan Sangaji Kota Ternate Utara, terutama mereka yang berada di kawasan sumber mata air Ake Gaale.   Ada beragam cara dilakukan. Salah satunya sebelum masuk puncak […]

  • Koalisi CSO dan Masyarakat Sipil Kawal RUU Masyarakat Adat

    • calendar_month Kam, 10 Sep 2020
    • account_circle
    • visibility 156
    • 0Komentar

    Masyarakat Adat Tobelo Dalam di Hutan Halmahera Benteng Terakhir Hutan Halmahera foto Opan Jacky Polhut TNAL

  • Makna Lelayan Bagi Orang Patani, Maba dan Weda

    • calendar_month Sel, 2 Feb 2021
    • account_circle
    • visibility 316
    • 0Komentar

    Leleyan dalam pengertain umum  orang Maluku Utara adalah sebuah gerakan gotong royong yang terus dilestarikan hingga kini.   Tidak sekadar gotong royong,  tradisi ini  adalah  sebuah kecerdasan lokal (local genious) atas pandangan hidup masyarakat. Terutama untuk masyarakat  Patani, Maba dan Weda untuk saling membantu, mengasihi, memberi dukungan, baik materi maupun non materi terhadap dua peristiwa […]

  • Pasca Longboat Terbalik, Bupati Instruksikan PNS Sumbang Pelampung

    Pasca Longboat Terbalik, Bupati Instruksikan PNS Sumbang Pelampung

    • calendar_month Jum, 19 Agu 2016
    • account_circle
    • visibility 149
    • 0Komentar

    Entah apa yang ada dalam benak Bupati Kabupaten Kepulauan Sula Ahmad Hidayat Mus,  pasca tragedi kecelakaan longboat dari Mangole Tujuan Sanana pertengahan September lalu, dia lalu mengeluarkan instruksi untuk seluruh PNS daerah itu. Instruksi tegas mewajibkan untuk menyumbang tiap orang satu pelampung atau life jaket untuk diserahkan ke long boat atau alat transportasi lainnnya. Kecelakaan […]

  • Ini Optimisme Anak Muda Tentang Indonesia

    • calendar_month Jum, 12 Agu 2022
    • account_circle
    • visibility 181
    • 1Komentar

    Yakin Kebutuhan Dasar Terpenuhi, Sangat Prihatin Kondisi Politik dan Hukum Survei Optimisme 2022 yang digelar oleh GoodNews From Indonesia (GNFI) bekerjasama  dengan Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI), dirilis  hasilnya  dan didiskusikan Rabu (10/8/2022) lalu. Peluncuran dan diskusi secara online itu memaparkan hasil   survei itu  yang menyimpulkan  ada optimisme  dan keprihatinan di kalangan […]

expand_less